Baturaja Modern Terkini- Tim Singa Ogan Polres OKU berhasil menangkap bandar judi togel Sydney . Tersangkanya MUHAMAD JAYADI SAPUTRA Bin MULYADI 36 Tahun, pekerjaan Tani, warga dusun 1 talang Aman Kelurahan Batu Kuning Kecamatan Baturaja barat Kabupaten OKU. Tersangka ditangkap dirumahnya.
Dari hasil penggeledahan diamankan barang bukti berupa 1 (satu) unit HP merek realme warna abu-abu, uang tunai Rp. 121. 000,-(seratus dua puluh satu ribu rupiah) , 1 ( lembar) Kertas rekap bertuliskan angka ( 4D,3D,2D.) dan nominal uang pemasang. Tiga buah buku rekap angka. 1(satu) lembar kertas bergambar orang dan bertuliskan huruf Cina ( fengsui) .
Pada hari sabtu tanggal 06 November, 2021 jam 16.00 WIB telah tertangkap tangan tersangka sedang bermain judi online jenis togel Sidney , yang mana cara tersangka melakukan judi togel tersebut yaitu dengan cara memasang angka-angka yang telah di siapkan atau di rekap. Kemudian tersangka memasukan angka tersebut kedalam situs aplikasi VIP TOTO , yang telah disiapkan nominal saldonya dalam buku rekening tersangka dan dipasang kedalam togel Sidney pada tgl 06 November 2021 jam 10.00 wib.
Cara tersangka mendapatkan angka tersebut yaitu tersangka menerima nomor angka yang akan dipasangkan oleh para pemain dan kemudian tersangka menunggu pasangan angka dari pemain tersebut hingga sampai jam 14.00 WIB. Jika pemasang mendapatkan angka yg telah keluar di togel Sidney maka jumlah timbangan : 1D = sesuai pasangan. 2D=Rp.60.000,- , 3D = Rp. 350.000,-
4D = Rp. 2.500.000,- . Keuntungan jika pemasang keluar angka maka bandar ( tersangka ) mendapatkan 10%.
Tersangka diamankan oleh tim Resmob ( Reserse Mobile ) Singa Ogan Polres OKU yang dipimpin oleh Kasat Reskrim AKP. HILLAL ADI IMAWAN S.I.K dan Kanit Pidum Ipda BAGUS AJI WIDYA RANDHIKA, S.Tr.K. Dimana tersangka tertangkap tangan sedang main judi online togel tersebut bertempat di kediaman tersangka didalam rumahnya di dusun 1 talang Aman Kelurahan Batukuning Kecamatan Baturaja Barat Kabupaten OKU, kemudian tersangka dan barang bukti dibawa ke Polres OKU untuk di tindak lanjuti.
Reporter : Fikri
