Apresiasi Kinerja Guru, Yayasan Insan Cendikia Gelar Program Berqurban Untuk Guru SIT Tunas Cendikia Baturaja

oleh -1,272 views
Penyembelihan hewan qurban di SIT Tunas Cendikia

OKU – Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah nampaknya menjadi keberkahan tersendiri bagi 7 orang guru Sekolah Islam Terpadu (SIT) Tunas Cendikia Baturaja.

Keberkahan tersebut berupa anugerah program berqurban yang diberikan oleh Yayasan Insan Cendikia selaku yayasan yang menaungi Sekolah Islam Terpadu yang beralamat di Desa Tanjung Baru Kecamatan Baturaja Timur itu.

“Alhamdulillah tahun ini kita bisa berqurban atas nama guru-guru SIT Tunas Cendikia Baturaja,” ucap Direktur SIT Tunas Cendikia Baturaja H. Akhmad Taufiqqurrahman, S.Tr.T., dalam sambutannya saat pemotongan hewan Qurban yang dilaksanakan di Kompleks SMPIT Tunas Cendikia Baturaja, Senin (11/7/2022).

Baca Juga :  Camat Baturaja Timur Buka Turnamen Tenis Meja OKU Cup 2020

Menurut H. Akhmad Taufiqqurrahman program qurban bagi guru-guru tersebut merupakan apresiasi yayasan atas kinerja guru-guru dalam mendidik siswa-siswi SIT Tunas Cendikia.

“Program berqurban ini kita laksanakan untuk memberikan apresiasi kepada guru-guru dengan berqurban, tahun ini adalah tahun ke-2 kita melaksanakan program ini, semoga ini bisa membawa keberkahan bagi keluarga besar SIT Tunas Cendikia,” sambungnya.

Adapun nama guru-guru yang mendapat apresiasi dari yayasan Insan Cendekia adalah sebagai berikut Ziyaadul Murtado bin Romzi, Sripurwanti binti Suwarno, Sukma Puspa Sarianti binti Agus Joki Parianto, Salimas Oktarida binti Irimin, Amy Zoli Anggraini binti M. Pizon, Yuniarti binti Syakroni dan Utami Indah binti Ali Patan.

Baca Juga :  Diduga Demo Di Rumah Rakyat OKU, Ditunggangi Kepentingan Elit Politik

Daging qurban selanjutnya dibagikan untuk masyarakat sekitar SIT Tunas Cendikia dan juga keluarga guru.

Dijelaskan pula oleh Taufiq bahwa selain program berqurban untuk guru-guru, SIT Tunas Cendikia juga sebelum adanya pandemi Covid-19 telah menggelar program mengumrohkan dewan guru dan staf karyawan.

“Sebelum pandemi Covid-19 kita juga telah memiliki program mengumrohkan dewan guru dan staf karyawan yang sudah berjalan 2 tahun,” jelasnya. (Red)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.